Independen News

TNI Bantu Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan Prajurit di Malang

Jakarta, Varia Independen.com
Tentara Nasional Indonesia (TNI) menyampaikan keprihatinan dan kecaman keras atas insiden pengeroyokan terhadap seorang prajurit TNI AL yang terjadi di Terminal Arjosari, Kota Malang, Jawa Timur, pada Kamis (26/6/2025).

Tiga orang pelaku sudah berhasil ditangkap dan sisanya dalam proses pengejaran. Insiden ini bermula dari cekcok antara prajurit TNI AL dengan seorang juru panggil penumpang (calo) di terminal.

Menurut Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen TNI Kristomei Sianturi, kekerasan terhadap aparat negara tidak dapat ditoleransi dan harus diproses sesuai hukum yang berlaku.

"TNI akan membantu penuh pihak kepolisian dalam memburu dan menangkap para pelaku. Data para pelaku sudah kita dapatkan. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan memberantas segala bentuk premanisme yang meresahkan," tegas Kapuspen TNI.Sabtu (29/6/25). 

"Siapa pun pelakunya, akan diproses secara hukum untuk mendapatkan efek jera. Kami menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat untuk tidak takut melaporkan tindakan premanisme. Negara tidak boleh kalah oleh preman," ujarnya.

TNI mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi. Seluruh proses hukum sepenuhnya diserahkan kepada aparat kepolisian. TNI akan terus bersinergi menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah-wilayah rawan, termasuk terminal dan fasilitas publik lainnya.

PPN TNI/Gun

Type and hit Enter to search

Close