Independen News

Guru Madin Korban Sandal Terbang, Dapat Hujan Bantuan Usai Denda Rp25 Juta!

JAKARTA, Varia Independen
Kisah Ahmad Zuhdi (63), guru Madrasah Diniyah (Madin) di Demak, menyita perhatian publik. Setelah dituntut membayar denda Rp25 juta karena menampar murid yang melemparnya dengan sandal, Zuhdi kini dibanjiri dukungan dari berbagai pihak.Minggu (20/7). 
 
Awalnya, pada 30 April 2025, sebuah sandal terbang masuk kelas dan mengenai Pak Zuhdi. Setelah mengetahui pelaku, beliau memberikan teguran berupa tamparan ringan. Niatnya mendidik, namun berujung laporan polisi dari orang tua murid yang juga mantan caleg gagal DPRD. Kasus ini bahkan berlanjut hingga kesepakatan damai dengan denda Rp12,5 juta. Untuk memenuhi kewajiban tersebut, Pak Zuhdi terpaksa menjual motor kesayangannya dan meminjam uang dari teman-teman, mengingat gajinya yang hanya Rp450 ribu per empat bulan.
 
Namun, kisah pilu ini berbalik menjadi inspirasi. Ketua DPRD Demak, Wakil Gubernur Jawa Tengah, dan bahkan Gus Miftah turut memberikan bantuan. Gus Miftah sendiri tak hanya membayar lunas denda tersebut, tetapi juga memberikan hadiah motor baru dan umroh kepada Pak Zuhdi!
 
Kini, orang tua murid, pelaku pelemparan sandal, dan pihak sekolah telah menyampaikan permintaan maaf atas kejadian yang menimpa Pak Zuhdi. Kisah ini menjadi pengingat pentingnya empati dan keadilan, sekaligus bukti nyata bahwa kebaikan selalu ada di sekitar kita. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak.
Red

Type and hit Enter to search

Close